Kesigapan Klinik Estetika dr. Affandi di Masa Pandemi

marketeers article

Masa pandemi Covid-19, belum bisa dipastikan kapan akan berakhir. Melihat hal ini maka masyarakat mau tidak mau harus menjalankan hidup dengan kondisi yang ada dan diharapkan lebih peduli terhadap kesehatan tubuh dan lingkungan sekitar.

Dalam kondisi ini brand Estetika dr. Affandi sebagai klinik perawatan kulit sangat responsif, dengan melakukan beberapa langkah sejak April lalu untuk memberikan rasa aman dan nyaman baik bagi karyawan maupun masyarakat sekitar yang ingin tetap mendapatkan perawatan kulit maksimal di tengah kondisi pandemi seperti sekarang.

Hal pertama yang dilakukan Estetika dr. Affandi adalah melakukan sejumlah langkah kepedulian kepada masyarakat luas untuk melawan virus corona. Di antaranya dengan ikut serta dalam Gerakan Berbagi Masker, mendonasikan APD, hingga menyalurkan donasi ke The Sumba Foundation, kitabisa.com, PERDOSKI ( Persatuan Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin Indonesia) untuk masyarakat yang terkena dampak dari Covid-19. Estetika dr Affandi juga turut membantu masyarakat melawan virus corona melalui aktivitas edukatif, dengan kerap hadir sebagai narasumber di berbagai webinar kesehatan.

Langkah selanjutnya adalah upaya memberikan solusi terbaik untuk pelayanan kepada para pasien, Estetika dr. Affandi menyediakan layanan rapid test di klinik agar pasien bisa langsung memeriksakan kondisi tubuhnya tanpa perlu keluar klinik terlebih dahulu.

Estetika dr. Affandi pun menyediakan layanan drive thru untuk beberapa tindakan agar pasien tidak perlu keluar dari kendaraan.Sedangkan bagi pasien yang ingin mendapat perawatan kesehatan kulit tanpa ke klinik, mereka bisa melakukan home service untuk mendapatkan perawatan dari staff medis yang akan dikerjakan di rumah pasien.

Sementara bagi yang belum ingin keluar rumah dan bertemu orang banyak untuk mencegah penularan COVID-19, pasien tetap bisa mendapatkan layanan perawatan kulit melalui fitur free online doctor consultation, serta membeli produk kecantikan melalui bEauty Commerce yang ada pada layanan Estetika Digital Solutions. Layanan ini bisa di akses melalui website maupun aplikasi Klinik Estetika yang bisa. Hal tersebut dilakukan oleh Estetika dr. Affandi untuk memberikan keamanan juga agar pasien tetap nyaman merawat kulitnya meski dalam situasi pandemi.

Klinik ini terus mengembangkan layanan digitalnya, salah satunya berupa pengembangan fitur live chat consultation di aplikasinya. Menurut Hengky N. Affandi, CEO Estetika dr. Affandi, layanan ini bisa menjadi solusi konsultasi kecantikan cepat yang cocok dengan gaya hidup masa kini. Nantinya, layanan ini akan terbuka untuk pengguna aplikasi Estetika dr. Affandi. Pasien dapat melakukan konsultasi dengan dokter melalui fitur chat secara real time dan pemberian resep online secara real time pula.

“Klinik ini memiliki Estetika Solutions dan Estetika Digital Solutions untuk memfokuskan layanan di perawatan kulit. Jadi, kami menyediakan layanan online dan offline yang diperkuat dengan sistem seamless connectivity. Sehingga, pasien bisa dengan bebas berganti layanan dari online ke offline atau sebaliknya, tergantung dengan kebutuhan mereka,” papar Hengky.

Untuk mengatasi kecemasan para pasien, adalah hal utama yang dilakukan oleh Estetika dr. Affandi. Mulai dari penggunaan APD (Alat Pelindung Diri) oleh dokter dan staf medis, pengecekan suhu tubuh, mewajibkan siapapun yang berkunjung ke klinik untuk menggunakan masker, hingga ketersediaan lampu UVC dan Air Purifier yang mampu membunuh virus dan bakteri demi memberikan kenyamanan dan keamanan untuk semua orang yang berada di lingkungan klinik.

Sebagai komitmen perusahaan kepada karyawan, Estetika dr. Affandi berupaya untuk memenuhi kebutuhan kesehatan untuk para karyawan dengan memberi peningkatan kesehatan fisik dan psikis secara rutin untuk semua karyawan. Seperti konseling, pemberian rapid test, Vitamin C, serta memberikan immune booster melalui injeksi vitamin C. Hal ini dilakukan untuk memastikan semua karyawan Estetika dr. Affandi selalu sehat dan terbebas dari COVID-19.

Related