Memahami Rasio: Pengertian dan Rumusnya dalam Bisnis

marketeers article
Memahami Rasio: Pengertian dan Rumusnya Dalam Bisnis (FOTO:123RF)

Rasio adalah angka yang membandingkan dua nilai atau lebih untuk menilai suatu situasi, performa, atau kondisi. Dalam bidang keuangan, rasio adalah salah satu alat yang paling umum digunakan untuk menilai kinerja perusahaan dan membandingkannya dengan industri atau perusahaan lain. 

Rasio digunakan untuk mengevaluasi sejumlah aspek seperti kemampuan membayar utang, margin keuntungan, dan efisiensi dalam mengelola sumber daya. Dalam buku “Kewirausahaan Teori & Praktik,” Tanto Gatot Sumarsono dan Supardi mengatakan rasio adalah hubungan antara dua angka yang dihitung dengan membagi satu angka dengan angka lainnya.

BACA JUGA: Ternyata dari Bahasa Mandarin, Ini Loh Arti Goceng

Beberapa jenis rasio yang umum digunakan antara lain rasio likuiditas, rasio solvabilitas, rasio aktivitas, dan rasio profitabilitas. Rasio likuiditas membandingkan aset lancar dengan kewajiban lancar, mengukur kemampuan perusahaan untuk membayar utang jangka pendek. 

Rasio solvabilitas mengukur kemampuan perusahaan untuk memenuhi kewajibannya dengan aset jangka panjang. Rasio aktivitas mengukur efisiensi perusahaan dalam mengelola asetnya dan memperoleh keuntungan dari aset tersebut. 

Rasio profitabilitas mengukur kemampuan perusahaan untuk memperoleh keuntungan dari aktivitasnya.

Apa rumus dari rasio?

Ada berbagai jenis rasio yang digunakan untuk mengukur kinerja dan kondisi keuangan perusahaan, seperti rasio likuiditas, rasio solvabilitas, rasio aktivitas, rasio profitabilitas, dan lain-lain.

BACA JUGA: Mudharabah: Prinsip Kerja Sama Bisnis dalam Sistem Syariah

Beberapa rumus yang umum digunakan adalah:

1. Rasio Likuiditas: mengukur kemampuan perusahaan memenuhi kewajiban jangka pendek dengan membandingkan dana yang tersedia (current assets) dan kewajiban jangka pendek (current liabilities). Rumus: Rasio Likuiditas = Current Assets / Current Liabilities

2. Rasio Solvabilitas: mengukur kemampuan perusahaan memenuhi kewajiban jangka panjang dengan membandingkan total aktiva dan total kewajiban. Rumus: Rasio Solvabilitas = Total Assets / Total Liabilities

3. Rasio Profitabilitas: mengukur kemampuan perusahaan menghasilkan laba dengan membandingkan laba dengan total aktiva atau penjualan. Rumus: Rasio Profitabilitas = Net Income / Total Assets atau Net Income / Sales.

Menganalisis rasio sangat berguna bagi pemegang saham, kreditor, dan pihak-pihak yang tertarik untuk berinvestasi dalam perusahaan. Namun, perlu diingat bahwa rasio hanya memberikan gambaran umum dan tidak bisa diambil sebagai satu-satunya indikator kinerja perusahaan. Analisis rasio harus dilakukan secara menyeluruh, mempertimbangkan faktor-faktor seperti industri, kondisi ekonomi, dan perkembangan perusahaan.

Editor: Ranto Rajagukguk

Related