Produk Lokal UMKM Jadi Incaran Saat Kampanye Shopee 11.11 Big Sale

marketeers article
Peluang Bisnis, Produk Lokal dan UMKM Jadi Incaran Saat Kampanye Shopee 11.11 Big Sale. (FOTO: 123rf)

Kampanye Shopee 11.11 Big Sale telah usai. Kampanye ini meninggalkan sejumlah prestasi dan dinamika belanja yang menarik, khususnya bagi merek lokal dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).

Semangat konsumen dalam mendukung pertumbuhan bisnis lokal dan memberikan apresiasi terhadap kreativitas serta kualitas produk dari pelaku usaha lokal begitu mencolok sepanjang berlangsungnya kampanye 11.11 Big Sale.

Lebih dari sekadar mencari keuntungan dari promo akhir tahun terbesar, kampanye ini mencerminkan persaingan sengit di antara penjual dari berbagai pulau di Indonesia yang berlomba-lomba untuk menyajikan produk terbaik mereka di panggung Shopee.

Maka dari itu, tak heran jika beberapa pulau Indonesia memiliki tren produk paling larisnya masing-masing. Sebut saja pulau yang berada di paling barat Indonesia, yakni Pulau Sumatera.

BACA JUGA: Ethical Marketing: Ketika Konsep Bisnis dan Nilai Moral yang Etis Bersatu

Ternyata Minyak Telon, Popok Bayi, dan Kaos Anak menjadi produk lokal dan UMKM yang paling banyak dibeli di puncak kampanye. Hal ini memperlihatkan kebutuhan produk dari kategori Ibu dan Anak menjadi tren yang sangat dicari saat ini bagi para ibu baru di Sumatera.

Berlanjut ke Pulau Jawa, sebagai pulau yang penduduknya paling besar, sepertinya tren belanja dipengaruhi oleh brand lokal yang semakin menjamur dengan kualitas produk yang tidak perlu diragukan.

Terlihat pengguna banyak membeli hand & body lotion dan pelembab wajah dari brand lokal menjadi incaran untuk tampil maksimal. Namun, pencarian produk Smartphone juga menjadi yang tertinggi di pulau ini.

Berbeda dengan Pulau Bali yang sering disebut sebagai surganya destinasi wisata. Justru menuju akhir tahun sepertinya pulau ini akan menjadi tempat berlibur yang akan ramai dikunjungi.

Sejalan dengan hal tersebut, produk kebaya Bali, kacamata hitam, dan sunscreen, dan menjadi produk paling ramai dicari untuk mempersiapkan dalam menyambut para turis lokal maupun luar negeri.

Pulau Kalimantan dengan kondisi musim yang sedang pancaroba dari panas menuju musim hujan, produk kebutuhan, seperti jas hujan, jaket pria & perempuan, serta hoodie, menjadi produk lokal dan UMKM paling laris di puncak kampanye 11.11. Terlihat pengguna sudah mempersiapkan perlengkapan untuk menyambut musim hujan akhir tahun.

Selain itu, Pulau Sulawesi juga memiliki banyak keberagaman dalam kebutuhan masyarakatnya. Temuan menarik dari perilaku belanja masyarakatnya, produk produk seperti Kipas Angin, Lampu Neon, serta Panci dan Wajan menjadi yang banyak dibeli di pulau Sulawesi. Sepertinya produk-produk dari kategori Rumah Tangga menjadi kebutuhan utama di pulau ini.

Pulau Papua tak kalah mengejutkan dengan produk fashion seperti celana cargo, jam tangan pria, gelang couple, dan baju couple menjadi produk favorit masyarakat.

Walau memang jauh dari Ibu kota, masyarakat khususnya di pulau ini ternyata tetap up-to-date mengikuti tren yang ada, sehingga produk fesyen dan aksesoris tersebut menjadi incaran warga di sana.

Di sisi lain, kampanye 11.11 Big Sale yang telah berlangsung hingga 11 November kemarin telah menciptakan peluang baru bagi brand lokal dan UMKM dalam meningkatkan pertumbuhan bisnis lebih kokoh, berdaya, dan mampu bersaing dalam ekosistem perdagangan online yang kian dinamis.

Merespons dengan pencapaian yang luar biasa, tercatat peningkatan transaksi hingga 7 kali lipat dari brand lokal dan UMKM di puncak kampanye dibandingkan hari biasa.

Hal ini menunjukkan bagaimana pelaku usaha lokal memanfaatkan Shopee sebagai mitra yang kuat dalam menciptakan bisnis yang berkesinambungan dan penetrasi pasar digital yang inklusif.

BACA JUGA: AI-First Mindset: Kunci Sukses Transformasi Bisnis di Era Digital

Monica Vionna, Head of Marketing Growth Shopee Indonesia mengatakan, sebagai kampanye yang menawarkan promo terbesar akhir tahun, 11.11 Big Sale tidak hanya tentang berbelanja, tetapi juga menjadi bentuk dukungan Shopee untuk memberikan peluang dan eksposur yang lebih besar kepada merek dan produk-produk lokal.

“Tujuannya, mendorong para konsumen untuk semakin tertarik menjelajahi produk dalam negeri, seiring membantu brand lokal untuk dapat diterima seluruh masyarakat luas,” kata Monica.

Menariknya, di sepanjang kampanye 11.11 Big Sale ini pun kami merasakan tingginya minat konsumen untuk berbelanja produk lokal dan UMKM dari ragam kategori yang dihadirkan.

“Hal ini menjadi aspek penyemangat kami untuk selalu memberikan berbagai inovasi dan inisiatif yang bermanfaat bagi seluruh ekosistem, mendorong pertumbuhan bisnis lokal, dan memperkuat koneksi antara penjual dan konsumen,” ujar Monica.

Tidak hanya itu, memperkuat potensi merupakan langkah lanjutan guna menciptakan bisnis yang berkesinambungan. Selain kampanye yang tengah berlangsung, dukungan berbagai program inisiatif, seperti Program Ekspor Shopee dapat menjadi salah satu strategi untuk memperluas bisnis ke pasar luar negeri.

Kesempatan ini ternyata dimanfaatkan dengan baik oleh brand lokal dan UMKM di Shopee. Perusahaan pun mencatat adanya peningkatan pesanan ekspor yang mencapai lebih dari 4 kali lipat pada puncak kampanye 11.11 Big Sale.

Tren-tren yang terungkap selama kampanye tidak hanya mencerminkan penerapan strategi bisnis yang cerdas dari pelaku usaha lokal di Shopee, tetapi juga menggambarkan perubahan dalam perilaku belanja daring para pengguna setia.

Hal ini menjadi pijakan utama bagi Shopee untuk terus berinovasi dan memberikan pengalaman berbelanja yang tak terlupakan hingga akhir tahun. Dengan menawarkan berbagai penawaran terbaik, pengguna dapat menjelajahi berbagai kesempatan belanja yang menguntungkan dan menyenangkan.

Untuk memaksimalkan pengalaman belanja, unduh aplikasi Shopee secara gratis melalui AppStore atau Google PlayStore, dan aktifkan ShopeePay untuk mendapatkan kenyamanan dan kemudahan berbelanja yang lebih besar.

Editor: Muhammad Perkasa Al Hafiz

Related