Program Mudik Hepi Tingkatkan Engagement Rate Telkomsel dengan Konsumen

marketeers article
Pelepasan pemudik Mudik Hepi Telkomsel Poin di Museum Satria Mandala, Jakarta (Foto: Hafiz/Marketeers)

Telkomsel menggelar gerakan sosial yang melibatkan konsumen. Bertajuk Mudik Hepi Telkomsel Poin, program ini mengajak para pelanggan setia untuk berpartisipasi dalam berbagi kebaikan kepada sesama.

Pelanggan yang telah menukarkan Telkomsel Poin, akan dijadikan tiket mudik gratis bagi masyarakat yang membutuhkan, khususnya para pekerja di sektor informal. Melalui inisiatif social movement tersebut, sebanyak 1.400 pemudik diberangkatkan ke kota-kota tujuan mudik.

Inisiatif ini sejalan dengan komitmen Telkomsel yang terus mendorong semangat melalui komunikasi #NyalakanKebersamaan dengan berbagi kebaikan antarsesama. Tujuannya, gerakan ini dapat menciptakan lebih banyak momen kehangatan serta mempererat tali silaturahmi di momen Ramadan dan perayaan Idulfitri tahun ini.

Bernadus Wahyu Wijayanto, VP Postpaid Consumer, International Roaming, and Interconnect Telkomsel menjelaskan bahwa Telkomsel Point merupakan program customer relationship management (CRM) dari Telkomsel. Melalui program ini, terbukti konsumen Telkomsel senang dilibatkan ke dalam gerakan sosial.

BACA JUGA: Pemisahan Usaha, Telkom Pindahkan Indihome ke Telkomsel

Mudik Hepi Telkomsel Poin (Foto: Hafiz/Marketeers)

“Setiap tahun pun engagement rate kami dengan pelanggan melalui program ini terus meningkat,” ungkap Bernadus Wahyu Wijayanto saat acara pelepasan pemudik dari program Mudik Hepi Telkomsel Poin di Museum Satria Mandala, Jakarta pada Rabu (19/4/2023).

Di dalam program ini, pelanggan Telkomsel dapat menukarkan 25 Telkomsel Poin yang dimiliki melalui Aplikasi MyTelkomsel, lalu ditukarkan menjadi donasi untuk dikumpulkan menjadi satu tiket mudik gratis bagi para pekerja sektor informal yang membutuhkan dengan menggunakan moda transportasi bus dan kapal laut.

Telkomsel juga berkolaborasi dengan BenihBaik sebagai platform crowdfunding asal Indonesia dan menjadi platform untuk menerima serta menyalurkan donasi yang dikirimkan. Terdapat tujuh kota tujuan mudik dengan pemberangkatan menggunakan moda transportasi bus, yakni Lampung, Palembang, Padang, Pekanbaru, Tasikmalaya, Semarang, dan Surabaya.

Sedangkan untuk moda transportasi kapal laut terdapat tiga kota tujuan, yakni keberangkatan dari Sampit ke Semarang, Tarakan ke Pare-Pare, dan Makassar ke Surabaya.

Total para pemudik yang diberangkatkan sebanyak 1.400 orang, di mana para penerima manfaat tersebut merupakan masyarakat dari pekerja sektor informal yang berprofesi sebagai pengemudi ojek online, pekerja kebersihan, dan para pelaku Usaha Kecil, Mikro dan Menengah (UMKM).

BACA JUGA: Dorong Penggunaan 4G, Telkomsel Siap Matikan 3G pada Mei 2023

Seluruh pemudik bus diberangkatkan serentak dari Jakarta ke kota tujuan mudiknya pada 19 April 2023, sementara pemudik via kapal akan diberangkatkan sesuai dengan jadwal Kapal Pelni.

Selama periode Ramadan dan Idulfitri (RAFI) 2023, Telkomsel juga telah melakukan serangkaian aktivitas dan inisiatif pengamanan akses jaringan serta ketersediaan produk dan layanan unggulan.

Tujuannya tak lain untuk memastikan kelancaran serta kenyamanan pelanggan beraktivitas dan beribadah di bulan suci yang penuh keberkahan. Telkomsel juga menggelar rangkaian program Corporate Social Responsibility (CSR) di seluruh Indonesia, termasuk rangkaian roadshow Telkomsel Siaga di empat kota, yakni Cirebon, Banjarmasin, Banda Aceh, dan Mataram, guna memberikan bantuan dan dukungan kepada mereka yang membutuhkan.

    Related