Review: Bagaimana Rasanya Makan Ayam Sekandang?

marketeers article
Menu ayam goreng utuh dan nasi basmati di gerai Ayam Sekandang Pondok Labu (Foto: Marketeers/Hafiz)

Siapa yang tak suka ayam goreng? Bagi para pecinta ayam goreng, Salah satu restoran yang wajib dicoba adalah Ayam Sekandang. Bagaimana rasanya makan Ayam Sekandang?

Menjumpai gerai Ayam Sekandang cabang Pondok Labu, Marketeers yang hendak mencoba menu andalan di sana langsung disambut dengan aroma sedap dari masakan, bahkan sejak di depan pintu masuk gerai.

Tanpa berpikir lama, menu whole chicken yang merupakan andalan di gerai tersebut langsung menjadi incaran. Tak lama menunggu, ayam goreng utuh yang aromanya menyebar sontak membuat perut terasa sangat kosong.

Aroma ayam goreng yang penuh cita rasa keluar dari asap yang dihasilkan dari ayam goreng panas yang memiliki tampilan cukup menggoda. Ayam goreng berwarna cokelat keemasan ini disajikan bersama potongan daun bawang di atasnya dan pilihan sambal.

Tidak ketinggalan, sebungkus “kriuk” pecahan tepung dari hasil penggorengan juga disajikan untuk menambah keseruan makan Ayam Sekandang.

Whole Chicken by Ayam Sekandang (Foto: Marketeers/Hafiz)

Dihadapkan dengan whole chicken, bagian paha bawah atau paha pentung memang menggiurkan untuk dipotek. Aroma ayam goreng pun semakin menyeruak keluar ketika bagian tersebut dipotek dan siap disantap.

“Menu utama kami adalah ayam goreng dengan berbagai ukuran. Dan, salah satu keunggulan selain rasa, ayam goreng kami lebih besar,” ujar Nissi Ariowisesa,
Founder & Owner saat ditemui di Ayam Sekandang Pondok Labu.

Sebagai orang Indonesia tulen, tentu tak lengkap jika makan ayam goreng tanpa nasi. Restoran ini pun memiliki dua pilihan nasi, yakni nasi putih dan nasi basmati.

Di sini, Anda wajib mencoba juga nasi dari beras basmati yang aromatic panjang berbutir ramping. Rasanya dari nasi ini juga sedikit lebih gurih dengan aroma butter.

BACA JUGA: Sistem KFC Jalankan Quality Control untuk Ayam Goreng

Paduan ayam goreng dengan nasi basmati ini bisa dibilang sangat pas. Rasa ayam goreng yang renyah di bagian kulit dan daging yang empuk dengan bumbu yang meresap bercampur nasi basmatik menghasilkan suapan pertama yang begitu menggoyang lidah.

Dengan rasanya yang sederhana -tidak terlalu asin atau menyengat- namun nikmat, menu Ayam Sekandang bisa dinikmati oleh seluruh anggota keluarga, mulai dari anak-anak usia makan hingga orang tua.

“Soal rasa, ayam goreng kami membawa diferensiasi rasa yang lahir dari teknik masak yang berbeda. Sebelum digoreng, ayam akan melalui teknik pemasakan khas Prancis, sous vide. Pada teknik ini, Ayam akan di-vacuum sealed dengan marinasi bumbu lalu direndam dalam temperatur 95 derajat celcius selama 2 jam. Setelahnya, di-resting dulu sampai suhu ruangan, baru dicelup ke dalam butter. Terakhir, deep fried 5-7 menit dan siap disajikan,” jelas Robin Nureza Basoeki, Co-Owner Ayam Sekandang Pondok Labu.

Robin Nureza Basoeki, Co-Owner Ayam Sekandang Pondok Labu & Nissi Ariowisesa, Founder & Owner Ayam Sekandang (Foto: Marketeers/Hafiz).

Pilihan sambal dan saus

Kurang lengkap jika makan ayam goreng tanpa sambal atau saus. Tak hanya resep ayam goreng yang autentik, Ayam Sekandang juga menawarkan rasa autentik dari pilihan sambal mereka.

Ada lebih dari empat pilihan sambal dan saus yang ditawarkan, meliputi sambal bawang yang menjadi selera banyak orang, lalu sambal matah, dan saus keju yang cukup populer berteman dengan ayam goreng di banyak restoran modern.

Satu lagi, sambal iconic dari Ayam Sekandang yakni sambal honey garlic yang disajikan berupa potongan bawang putih dan cabai yang berenang di dalam kuah madu. Cita rasanya unik, manis guring, dan sedikit pedas.

Menariknya, seluruh sambal dan saus di sini merupakan racikan sendiri alias home made. Dan, untuk satu menu ayam goreng utuh, Anda akan ditawarkan dua pilihan sambal.

BACA JUGA: Gandeng Lotus Bakeries, Paris Baguette Hadirkan 7 Menu Musiman

Penulis pun memilih sambal bawang dan honey garlic. Ketika dicoba, pertama dengan sambal bawang yang memang tidak pernah salah jika berduet dengan ayam goreng dan nasi panas.

Sensasi berbeda ketika menikmati ayam goreng dan nasi basmati ini dengan sambal honey garlic. Campuran rasa manis dan aroma bawang putih menambah kekayaan rasa dari suapan ayam goreng dan nasi basmati.

“Coba campurkan sambal bawang yang pedas dengan sambal honey garlic yang manis, gurih, dan beraroma bawang putih. Ini rasanya unik dan nikmat,” lanjut Robin.

Benar saja, paduan rasa gurih dari nasi basmati dengan butter, bumbu ayam goreng, serta bawang putih berpadu dengan rasa manis dan pedas dari paduan sambal tersebut menciptakan rasa yang begitu nikmat.

Berapa harga yang harus dibayarkan untuk sensasi makan Ayam Sekandang? Anda perlu menyiapkan kocek sekitar Rp 47 ribu untuk dua potong ayam goreng atau Rp 105.000 untuk ayam utuh. Ada pula pilihan ayam tanpa tulang atau boneless yang dibanderol dengan harga Rp Rp 40-45 ribu.

Untuk lokasi, restoran ini telah memiliki tiga gerai di sekitar wilayah Jakarta Selatan, yakni cabang Sekandang Pondok Labu, Sekandang Bintaro, serta Sekandang Melawai. Tak hanya makan di tempat, Ayam Sekandang juga dapat dinikmati melalui layanan pemesanan online di berbagai platform ojek online.

Silakan, ayam goreng ini patut dicoba!

    Related