Serba-serbi Co-founder: Tugas dan Bedanya dengan CEO

marketeers article
Ilustrasi Co-founder. (FOTO: 123rf)

Co-founder adalah orang atau kelompok orang yang mendirikan sebuah perusahaan bersama-sama. Biasanya, co-founder berbagi visi dan tujuan yang sama dalam membangun bisnis dan memiliki tanggung jawab yang sama dalam menjalankan perusahaan. 

Co-founder sering kali memiliki peran kunci dalam mengembangkan produk atau layanan perusahaan, menemukan investor, dan membangun tim yang kuat untuk mengelola perusahaan. Co-founder biasanya juga memiliki kepemilikan saham di perusahaan dan berbagi keuntungan dan kerugian bersama-sama dengan pemegang saham lainnya. 

Dalam beberapa kasus, perusahaan mungkin memiliki lebih dari satu co-founder yang bekerja bersama-sama untuk membangun bisnis dan mencapai kesuksesan jangka panjang.

Apa bedanya co-founder dengan CEO?

Co-founder dan CEO adalah dua peran yang berbeda dalam sebuah perusahaan. Co-founder adalah orang atau kelompok orang yang mendirikan sebuah perusahaan bersama-sama. 

Co-founder memiliki peran penting dalam membangun visi, strategi, dan tujuan perusahaan, dan berkontribusi dalam mengembangkan produk atau layanan perusahaan. Co-founder biasanya memiliki kepemilikan saham di perusahaan dan berbagi keuntungan dan kerugian bersama-sama dengan pemegang saham lainnya.

Sementara itu, CEO (Chief Executive Officer) adalah orang yang dipilih oleh pemegang saham untuk memimpin dan mengelola perusahaan secara keseluruhan. CEO bertanggung jawab untuk mengembangkan strategi bisnis, memastikan pencapaian tujuan perusahaan, dan memimpin tim eksekutif untuk mengelola operasi sehari-hari perusahaan. 

CEO juga bertanggung jawab untuk memastikan perusahaan berjalan dengan efisien dan efektif dalam mencapai tujuan dan memaksimalkan keuntungan pemegang saham.

BACA JUGA: Powerbrain Kantongi Pendanaan dari Co-Founder Bukalapak

Dalam banyak kasus, co-founder dapat menjadi CEO perusahaan, terutama jika mereka memiliki keterampilan dan pengalaman yang diperlukan untuk memimpin perusahaan. Namun, tidak semua co-founder harus menjadi CEO, dan tidak semua CEO harus menjadi co-founder

Co-founder dan CEO memiliki peran yang berbeda dalam membangun dan mengelola perusahaan, tetapi keduanya sama-sama penting untuk kesuksesan jangka panjang perusahaan.

Apa tugas dari Co-Founder?

Co-founder memiliki tugas dan tanggung jawab yang penting dalam membangun perusahaan. Sebagai salah satu pendiri perusahaan, co-founder berkontribusi dalam mengembangkan visi dan strategi jangka panjang perusahaan, serta membantu menetapkan tujuan yang harus dicapai. 

Co-founder juga terlibat dalam mengembangkan produk atau layanan perusahaan dan memastikan produk tersebut sesuai dengan kebutuhan dan keinginan pelanggan. Selain itu, co-founder memiliki peran penting dalam mencari investor dan membangun tim yang kuat dan efektif untuk mengelola perusahaan. 

Co-founder juga terlibat dalam mengelola keuangan perusahaan dan memastikan perusahaan mematuhi semua peraturan dan persyaratan hukum yang berlaku.

BACA JUGA: Co-Founder PetaNetra: Sense of Purpose Jadi Kunci Utama Developer

Kemampuan untuk berkomunikasi dengan pemangku kepentingan, seperti pelanggan, karyawan, investor, dan media, juga merupakan bagian dari tanggung jawab co-founder. Tugas-tugas tersebut sangat penting bagi co-founder dalam membangun perusahaan yang sukses dan berkelanjutan. 

Namun, tugas dan tanggung jawab co-founder dapat bervariasi tergantung pada jenis perusahaan, industri, dan ukuran perusahaan.

Editor: Ranto Rajagukguk

Related