Social Currency sebagai Valuta Pendorong Bisnis Digital

marketeers article
Social Currency sebagai Valuta Pendorong Bisnis Digital. (FOTO: 123rf)

Social currency adalah istilah yang merujuk pada nilai sosial yang dimiliki seseorang dalam komunitas atau jaringan sosial. Nilai sosial ini dapat timbul dari konten, informasi, atau kontribusi yang dibagikan atau di-posting oleh individu di platform media sosial. 

Dalam era digital yang semakin terhubung ini, social currency menjadi makin relevan dan berpengaruh dalam cara orang berinteraksi dan membangun reputasi online. Dilansir dari techtarget, konsep social currency erat kaitannya dengan bagaimana seseorang dapat memperoleh perhatian dan pengakuan dari anggota lain dalam komunitas online. 

Dalam dunia media sosial, setiap interaksi dan konten yang dibagikan dapat meningkatkan atau mengurangi nilai sosial seseorang. Misalnya, konten yang unik, lucu, atau bermanfaat sering kali lebih disukai, dibagikan, atau dikomentari, sehingga meningkatkan social currency pemilik akun.

BACA JUGA: Cara Optimalkan Konten Marketing di Era Social Commerce

Nilai sosial yang tinggi dapat membuka pintu bagi kesempatan kolaborasi, kemitraan, atau bahkan kesempatan bisnis. Di era influencer marketing, para influencer yang memiliki social currency yang tinggi dapat menarik perhatian merek atau perusahaan untuk bekerja sama dalam kampanye pemasaran atau endorsement produk.

Namun, penting untuk diingat bahwa social currency juga dapat berfungsi ganda. Konten atau perilaku yang tidak diinginkan atau tidak pantas dapat mengurangi nilai sosial dan merusak reputasi seseorang dalam komunitas. 

Oleh karena itu, menjaga reputasi online yang positif dan membagikan konten yang relevan dan berarti menjadi kunci dalam membangun social currency yang kuat.

BACA JUGA: Kenapa Social Media Engagement Penting bagi Brand? Ini Alasannya

Social currency juga berlaku dalam lingkungan bisnis. Merek atau perusahaan yang mampu menciptakan konten yang viral atau kampanye yang menginspirasi sering kali mendapatkan perhatian lebih besar dari konsumen dan potensial pelanggan. 

Interaksi positif dan rekomendasi dari konsumen juga dapat menjadi social currency yang berharga dalam membangun reputasi merek. Kesimpulannya, social currency adalah nilai sosial yang timbul dari interaksi dan konten yang dibagikan oleh individu atau merek di media sosial. 

Nilai sosial ini dapat membuka peluang, meningkatkan reputasi, dan memengaruhi cara orang berinteraksi di dunia digital. Oleh karena itu, menjaga reputasi online yang positif dan membagikan konten yang relevan dan berarti menjadi kunci dalam membangun social currency yang kuat dan berpengaruh.

Editor: Ranto Rajagukguk

Related