Bahan Bakar Minyak (BBM) tak dimungkiri menjadi kebutuhan banyak orang lantaran sebagai sumber tenaga untuk kendaraan bermotor. Pilihan akan BBM pun semakin beragam lantaran banyak pula perusahaan yang memasarkan BBM di Indonesia.
Pemilihan akan BBM biasanya mengacu pada harga, lantaran makin murah, maka semakin sedikit biaya yang perlu dikeluarkan. Namun, biaya rupanya tak selalu menjadi pertimbangan dalam pemilihan BBM.
Kesadaran masyarakat dalam penurunan emisi, demi berkelanjutan, membuat masyarakat memilih bahan bakar yang lebih ramah lingkungan. Otomatis, ini menjatuhkan pilihan kepada BBM dengan oktan yang lebih tinggi.
BACA JUGA: Jadi Pilihan Investasi, Ini Merek Emas Batangan Pilihan Gen Z
Inilah sebabnya, Pertamax menjadi pilihan utama para Generasi Z (Gen Z). Pertamax mampu menyabet penghargaan Gold dalam ajang penghargaan Marketeers Youth Choice Award (YCA) 2023.
Sebagai informasi, Marketeers YCA 2023 didasarkan pada hasil online voting yang melibatkan lebih dari 1.222 mahasiswa, yang sudah pasti merupakan Gen Z. Mereka tersebar di puluhan kampus ternama di berbagai kota Indonesia, mulai dari Jakarta, Bogor, Bandung, Yogyakarta, Semarang, Salatiga, Purwokerto, Surabaya, Malang, Mataram, Samarinda, Palembang, dan lainnya.
Survei ini digelar dari tanggal 25 Oktober 2022 hingga 2 Desember 2022. Pada YCA tahun ini terdapat 34 kategori produk yang dipilih oleh Marketeers. Pilihan berdasarkan kebiasaan mengonsumsi produk dan jasa oleh Gen Z dan preferensi bila suatu saat akan menggunakan.
BACA JUGA: Inilah 3 Klinik Kecantikan Andalan Gen Z Tahun 2023
Perlu ditegaskan bahwa responden belum tentu sudah menggunakan salah satu atau bahkan semua merek pilihan mereka. Namun, melalui metode ini menunjukkan bahwa responden sudah memiliki preferensi merek jika membutuhkan produk pada kategori merek tersebut. Metode survei ini diturunkan dari konsep Customer Journey 5A yang menegaskan bahwa pencapaian tertinggi dari merek bila berhasil mendapatkan advokasi.
“Gen Z itu juga berpikiran sangat fungsional. Bukan hanya dalam fitur produk saja, namun juga dalam pembelian dan pengalaman penggunaan,” ujar CEO Marketeers, Iwan Setiawan dalam penghargaan Marketeers YCA 2023.
Melihat berbagai fakta tersebut, para pemasar harus mulai menggarap pasar ini sejak sekarang. Memang, saat ini daya beli Gen Z belum besar.
Namun, untuk menjadi merek yang tetap awet dan tumbuh pangsa pasarnya tidak selalu harus mengejar penjualan di masa sekarang saja. Merek perlu berinvestasi untuk menancapkan ingatan positif pada para Gen Z mulai saat ini.
Menurut Iwan Setiawan, CEO Marketeers, segmen yang paling potensial untuk investasi merek adalah Gen Z. Pasalnya, mereka merupakan pasar besar dan pemegang keputusan pembelian di masa depan.
Editor: Ranto Rajagukguk