Usung Konsep Affordable Luxury, Ini Strategi Haus! Menembus Pasar F&B

marketeers article
Sumber: 123RF

Bisnis food and beverage (F&B) di Indonesia memiliki persaingan yang cukup ketat. Ditambah, dengan munculnya challenger brand yang berani menghadirkan inovasi segar di tengah dominasi merek-merek besar. 

Contohnya, Haus! Indonesia. Perusahaan ini telah berhasil mengukir prestasi sebagai challenger brand yang mengesankan.

Sejak didirikan pada tahun 2018, merek ini telah secara konsisten menetapkan fokusnya pada segmen middle to low, dan mengusung konsep affordable luxury sebagai pilar utama strateginya.

Menyadari bahwa pemain-pemain besar di industri ini cenderung lebih memusatkan perhatian pada segmen middle to up, Haus! Indonesia dengan berani memilih jalur yang berbeda. Perusahaan ini memilih untuk menawarkan produk-produknya dengan harga yang terjangkau, namun tetap mengusung nuansa kemewahan.

BACA JUGA: Inovasi, Narasi, dan Koneksi: Tips Sukses Challenger Brand Industri F&B

“Kami melihat bahwa pemain-pemain besar di industri ini lebih fokus pada segmen middle to up. Oleh sebab itu, kami pun berani untuk masuk dan menawarkan produk-produk dengan harga terjangkau, namun tetap luxury. Dengan pendekatan ini, kami bisa masuk dan bersaing di pasar dengan keunikan yang kami ciptakan,“ kata Gufron Syarif, CEO Haus! Indonesia.

Merek ini tidak melewatkan peluang untuk berkomunikasi dengan Gen Z dan Milenial. Fokus pada media sosial menjadi kunci, dengan penggunaan bahasa yang relevan, konten dengan gaya bahasa slang, dan memosisikan diri sebagai teman pelanggan.

“Video-video kreatif yang mencerminkan kehidupan sehari-hari target market kami, diselingi dengan humor dan komedi, menjadi daya tarik utama dalam strategi komunikasi yang kami lakukan,“ ujar Gufron.

BACA JUGA: Inovasi dan Transparansi: Kunci Keberhasilan Lemonilo di Pasar FMCG

Haus! juga terus berinovasi untuk menjawab perubahan perilaku konsumen. Peluncuran konsep Haus 3.0 menjadi contohnya. 

Konsep ini sendiri menandakan kelengkapan lini produk-produk perusahaan, termasuk restoran bernuansa Korea dengan sajian utama mi pedas Korea di Hot Oppa.

Selain itu, kolaborasi dengan merek terkenal, seperti Kitkat dan Beng-Beng menjadi bagian dari upaya merek ini untuk tetap relevan dan menjangkau pasar yang lebih luas.

“Kami berkomitmen untuk terus menerapkan inovasi sebagai strategi ke depan. Inovasi tidak hanya terbatas pada produk, tetapi juga mencakup distribusi, branding, kolaborasi, dan teknologi. Dengan cara ini, Haus! bertekad untuk tetap relevan, menantang pasar yang sudah ada, dan mungkin mendekati posisi market leader di segmen middle to low,” tutur Gufron.

Editor: Ranto Rajagukguk

Related