Apa Alasan Louis Vuitton Hanya Naikkan Harga di Korea Selatan?

marketeers article

Merek mewah Louis Vuitton dikabarkan menaikkan harga untuk produk-produk mereka di Korea Selatan. Kenaikan ini terjadi kembali hanya delapan bulan setelah peningkatan harga terakhir.

Louis Vuitton mengambil langkah berbeda dibandingkan merek mewah lainnya seperti Chanel dan Hermes. Kedua merek tersebut diketahui menyesuaikan harga produk secara berkelanjutan dan menyeluruh di gerai-gerai mereka yang tersebar di seluruh dunia.

Dilansir dari Korea Times, kenaikan harga ini terjadi pada produk yang terlaris di sana. Salah satunya adalah handbag kecil Pochette Accessoires yang mengalami kenaikan hingga 25,6% yaitu dari 780.000 Won (sekitar Rp 9,9 juta) menjadi 980.000 Won (sekitar Rp 12,4 juta).

Sumber: Louis Vuitton

Hal ini tampaknya juga berkaitan dengan larangan melakukan perjalanan karena pandemi COVID-19. Sehingga banyak orang menghabiskan pendapatan lebihnya untuk barang-barang mewah dibandingkan berlibur atau sesuatu yang berkaitan dengan bepergian.

Louis Vuitton menaikkan harga tas dan pakaian mereka sebanyak dua kali sepanjang tahun 2020. Pertama pada Maret untuk kenaikan harga sekitar 5% untuk sebagian besar produk. Sedangkan pada Mei, 6% untuk tas dan 10% untuk pakaian.

Rumah mode asal Prancis ini tidak memberikan informasi lanjutan untuk pelanggannya. Hal ini merupakan hal yang biasa mereka lakukan. Louis Vuitton juga tidak memberikan klarifikasi mengenai alasan mereka menaikkan harga. Umumnya, mereka akan mengatakan bahwa kebijakan tersebut merupakan respons dari perusahaan terhadap perubahan biaya produksi atau upah minimum.

Editor: Ramadhan Triwijanarko

Related