BSI Mobile Alami Gangguan Jaringan, Nasabah Teriak di Medsos

marketeers article
Bank Syariah Indonesia. (FOTO: Dok BSI)

Nasabah Bank Syariah Indonesia (BSI) saat ini tengah mengalami hambatan. Pasalnya, aplikasi BSI Mobile mengalami gangguan sehingga tak bisa digunakan untuk beragam keperluan transaksi.

Keluhan itu banyak diutarakan lewat platform media sosial (medsos) Twitter. Akun @ayaslaper mengunggah tweet yang mengatakan saat ini BSI Mobile mengalami gangguan sehingga tak bisa melakukan transaksi.

“BSI error dari pagi ni gue mau beli makan gabisa,” kata akun tersebut sambil mengunggah foto tangkapan layar BSI Mobile. 

Dalam screenshots tersebut, tertulis informasi bahwa permintaan transaksi tidak dapat diproses. Sementara itu, pengguna Twitter lain, yakni @NabillaDP mengungkap gangguanya memiliki dampak yang cukup luas.

“BSI kenapa dah..bahkan mau transfer dari rekening lain ke BSI aja ga bisa,” kata akun @NabillaDP. 

BACA JUGA: Kuartal I Tahun 2023, BSI Kantongi Fee Based Income Rp 64 Miliar

Marketeers sendiri mencoba membuktikan persoalan tersebut. Setelah mengunduh aplikasi BSI Mobile, aplikasi tersebut bahkan tak bisa dibuka sama sekali.

Saat diklik, aplikasi hanya terbuka hingga halaman jendela saja namun setelah itu aplikasi tiba-tiba tertutup secara otomatis. Selain persoalan pada aplikasi, Marketeers juga membuktikan bahwa persoalan juga terjadi pada website BSI.

Dijajal lewat smartphone maupun desktop, website tersebut ternyata sama sekali tak bisa dibuka. Tentu kendala ini bisa memengaruhi customer experience para nasabah.

Marketeers sendiri telah mencoba menghubungi public relation BSI. Divisi itu menyebut persoalan terjadi karena sedang ada maintenance dan BSI akan segera menginformasikan pernyataan resmi terkait persoalan tersebut.

BACA JUGA: Ponsel Hilang? Ini Tips BRI Amankan Aplikasi Mobile Banking

Untuk sementara, informasi terkait gangguan itu dikonfirmasi lewat akun Instagram BSI. Dalam akun itu, BSI mengatakan tengah melakukan maintenance sistem sehingga tidak dapat diakses sementara waktu dan akan kembali dalam kondisi normal secepatnya.

BSI pun memastikan dana nasabah tetap aman. BSI juga mengimbau kepada seluruh nasabah untuk tetap waspada dan berhati-hati atas segala modus penipuan maupun tindak kejahatan digital yang mengatasnamakan bank.

Editor: Ranto Rajagukguk

Related