PT Ingram Micro Indonesia (Ingram Micro) resmi menjalin kerja sama dengan Red Hat dalam upaya penyediaan dan distribusi solusi open source bagi para enterprise di kawasan Indonesia. Melalui kerja sama ini, Ingram Micro akan mendistribusikan rangkaian layanan open source milik Red Hat yang dapat digunakan oleh para enterprise untuk melakukan digitalisasi bisnis.
Berdasarkan perjanjian kerja sama yang dijalin, Red Hat akan menyediakan layanan open source miliknya yang meliputi infrastruktur, integrasi, cloud, pengembangan aplikasi, dan automasi & manajemen pada ekosistem milik Ingram Micro. Dalam kerja sama ini, Red Hat akan berfokus pada rangkaian solusi Red Hat Enterprise Linux, Red Hat Ansible Automation Platform, dan Red Hat OpenShift di Indonesia.
“Banyak perusahan yang dapat survive dari gempuran pandemi ini dengan berinovasi dan menggunakan teknologi dalam bisnisnya. Melalui kerja sama ini, Red Hat menawarkan solusi open source yang lebih lengkap untuk para enterprise di Indonesia. Bersama dengan Ingram Micro, kami ingin membantu para enterprise mengembangkan aplikasi-aplikasi berbasis teknologi open source yang memiliki performa tinggi untuk mendukung transformasi digital,” ungkap Vony Tjiu, Country Manager Red Hat Indonesia dalam acara Sinergi Red Hat dan Ingram Micro Indonesia yang dilaksanakan di Jakarta (13/7/2022).
Dalam kesempatan yang sama, Managing Director PT Ingram Micro Indonesia Mulla Dewi Karnadi mengatakan bahwa kerja sama ini akan memungkinkan para enterprise mendapatkan lebih banyak solusi end to-end dengan nilai tambah yang lebih besar dari ekosistem Ingram Micro. Tidak hanya open source milik Red Hat yang dapat digunakan dan dimodifikasi secara gratis, enterprise juga bisa mendapatkan layanan bantuan agar open source tersebut dapat diterapkan dengan benar dan sesuai dalam aplikasi yang sedang dikembangkan.
“Dengan dukungan pusat teknologi kami yang berlokasi di Singapura, yakni Asia Pacific Technology Experience Center (TEC), kami mampu menyediakan dukungan yang lebih besar kepada mitra kami. Saat ini, TEC memiliki solusi Ansible dan OpenShift yang terintegrasi dan siap untuk didemonstrasikan,” tambah Mulla.
Kerja sama ini bertujuan untuk menjaring lebih banyak enterprise di Indonesia dengan memanfaatkan partner atau mitra dari Ingram Micro agar dapat memanfaatkan open source dari Red Hat. “Kami yakin, dengan ekosistem yang dimiliki oleh Ingram Micro, akan semakin banyak enterprise di Indonesia yang dapat merasakan impact positif dari layanan open source Red Hat,” tutur Vony.
Editor: Muhammad Perkasa Al Hafiz