RCS Jadi Pilihan Baru Komunikasi Bisnis, Ini Manfaatnya

marketeers article
RCS Jadi Pilihan Baru Komunikasi Bisnis, Hampir Separuh Profesional Industri Sudah Gunakan (FOTO: 123RF)

Teknologi pesan terbaru bernama Rich Communication Services (RCS) mulai menarik perhatian pelaku industri sebagai cara baru dalam berkomunikasi dengan pelanggan.

RCS adalah versi modern dari SMS yang memungkinkan pesan lebih interaktif, lengkap dengan gambar, video, bahkan tombol dan identitas pengirim yang jelas. Tren ini terungkap dalam survei terbaru yang dilakukan oleh perusahaan teknologi Twilio saat gelaran Mobile World Congress (MWC) 2025 di Barcelona.

Dari survei terhadap 641 profesional industri global, hampir separuh responden mengaku sudah menggunakan RCS. Sebagian besar dari mereka (60%) mengatakan RCS memberikan dampak yang sangat positif dalam komunikasi bisnis mereka.

Manfaat Besar untuk Bisnis

Banyak pelaku bisnis melihat RCS sebagai alat komunikasi yang lebih efektif dibanding SMS. Sekitar 53% responden menyebutkan pengalaman pengguna yang lebih baik sebagai manfaat utamanya.

Lalu, 29% merasakan kemudahan dalam berbagi media seperti gambar dan video, sementara 18% menganggap fitur pengirim terverifikasi membantu meningkatkan kepercayaan pelanggan.

Dengan tampilan yang lebih menarik dan nama pengirim yang terlihat jelas, pelanggan bisa lebih yakin bahwa pesan yang diterima benar-benar berasal dari brand resmi. Ini menjadi langkah penting dalam mencegah penipuan digital yang marak lewat SMS.

RCS tidak hanya membuat pesan jadi lebih menarik, tapi juga mampu menciptakan hubungan yang lebih erat antara bisnis dan pelanggan. Survei menunjukkan 37% responden merasakan peningkatan keamanan, 25% menikmati komunikasi yang lebih efisien, dan 17% mengaku lebih mudah membangun kedekatan dengan pelanggan.

BACA JUGA: Telkomsel Gandeng Google Kembangkan Layanan RCS, Sasar Pasar B2B

Fitur interaktif seperti tombol pilihan, carousel produk, hingga konten promosi visual memungkinkan pelanggan untuk langsung berinteraksi atau membeli tanpa harus keluar dari aplikasi pesan mereka.

Adopsi Meningkat, Tapi Edukasi Masih Diperlukan

Meski saat ini 56% responden belum menggunakan RCS, tren ke depan menunjukkan arah yang positif. Dalam 12 bulan ke depan, 71% profesional industri yang disurvei berencana mengadopsi RCS.

Dari jumlah itu, 14% bahkan akan menggunakan RCS untuk semua komunikasi dengan pelanggan mereka. Namun, tantangan masih ada.

Sekitar 30% responden mengaku belum paham sepenuhnya cara kerja dan manfaat RCS. Hal ini menunjukkan bahwa edukasi mengenai teknologi ini masih perlu ditingkatkan agar lebih banyak bisnis bisa memanfaatkannya.

Potensi Besar di Asia, Termasuk Indonesia

Irfan Ismail, Regional Vice President ISV Business untuk Asia Pasifik dan Jepang di Twilio menyatakan kebutuhan akan komunikasi digital yang aman semakin mendesak. Menurutnya, meski RCS saat ini lebih populer di Amerika dan Eropa, negara-negara Asia seperti Singapura sudah mulai mengadopsinya.

“Kalau RCS sudah tersedia di Indonesia, ini akan sangat membantu brand dalam membangun komunikasi yang lebih kuat dan aman dengan pelanggan. Ini juga bisa membantu pemerintah dalam memerangi penipuan digital lewat pesan singkat,” ujar Irfan.

BACA JUGA: 5 Arc Manhwa Solo Leveling yang Diadaptasi dalam Anime Season 2

Salah satu keunggulan RCS adalah pengguna tidak perlu mengunduh aplikasi baru atau membuat akun tambahan. RCS bekerja di aplikasi pesan bawaan di ponsel, sama seperti SMS.

Jika perangkat belum mendukung RCS, pesan akan otomatis dikirim sebagai SMS biasa. Selain itu, RCS juga mendukung pelaporan data seperti pesan terbaca atau tidak, yang berguna bagi brand untuk mengukur keberhasilan kampanye komunikasi mereka.

Editor: Ranto Rajagukguk 

Related

award
SPSAwArDS