Rombak Direksi, Unilever Indonesia Perkenalkan Tiga Pemimpin Baru

PT Unilever Indonesia Tbk mengumumkan pembaruan susunan Direksi yang telah disetujui oleh para pemegang saham melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) dan Rapat Umum Pemegang Saham Independen (RUPS Independen).
Pada kesempatan ini, Benjie Yap, Presiden Direktur PT Unilever Indonesia mengungkap keputusan strategis yang diambil dalam RUPSLB dan RUPS Independen, termasuk pembaruan susunan Direksi, merupakan langkah penting untuk memperkuat posisi perusahaan dan mendorong pertumbuhan berkelanjutan.
Dalam RUPSLB kali ini, disetujui susunan direksi Unilever Indonesia yang baru, dengan pengangkatan Alejandro Meinardo Jr Santos Concha, Vandana Suri, dan Neeraj Lal.
Alejandro Meinardo Jr Santos Concha hadir membawa pengalaman 30 tahun di bidang penjualan dan manajemen umum, dengan rekam jejak di Filipina, Myanmar, dan Indonesia.
Ia memulai karir di Unilever Filipina dan telah menjabat di berbagai posisi penting, termasuk General Trade, Modern Trade, Customer Marketing, Brand, dan Operations.
Ia memulai perjalanan di Indonesia sebagai Ice Cream General Manager, dan mulai menjabat sebagai Vice President Customer Development (Sales) Indonesia pada 1 Agustus 2024.
BACA JUGA: Gelar RUPS, PLN Rombak Jajaran Komisaris dan Direksi
Sementara, Vandana Suri adalah seorang pemimpin berpengalaman dalam pemasaran, yang dikenal karena kemampuannya dalam membangun merek besar dan mengembangkan segmen pasar baru.
Dengan lebih dari 20 tahun pengalaman, Vandana memimpin beberapa kategori utama seperti Skin Care & Laundry. Baru-baru ini, ia menjabat sebagai Global Brand Vice President Pond’s, memimpin kesuksesan rebranding dan peluncuran ulang merek Pond’s pada 2023.
Vandana bergabung dengan Unilever lebih dari 12 tahun yang lalu, dimulai dari Hindustan Unilever Limited pada 2011, dan telah bekerja di semua divisi utama perusahaan, termasuk Home Care, Beauty & Wellbeing, dan Nutrition.
Neeraj Lal, dengan pengalaman lebih dari 22 tahun, termasuk 17 tahun di Unilever, pernah menjabat di sejumlah posisi senior di pasar utama seperti Amerika Serikat dan Tiongkok.
Terakhir, ia menjabat sebagai Head of Commercial Experience di Unilever Operations, bertanggung jawab atas Global Finance dan Procurement Operations.
Benjie Yap juga menyampaikan apresiasi kepada para mantan direktur yang telah mengabdikan diri dengan dedikasi tinggi selama masa menjabat, yakni Hernie Raharja, Ainul Yaqin, dan Vivek Agarwal.
BACA JUGA: Berpotensi Menguntungkan, Direksi BRI Lakukan Aksi Borong Saham
“Kepemimpinan, visi, dan komitmen mereka telah memainkan peran penting dalam mendorong strategi dan rencana aksi perusahaan. Kami berharap mereka sukses dan bahagia di langkah selanjutnya, dan warisan mereka akan selalu menjadi bagian dari perjalanan Unilever Indonesia,” ujar Benjie Yap dalam siaran pers kepada Marketeers, Selasa (14/1/2025).
Vivek Agarwal dan Ainul Yaqin akan melanjutkan karier mereka di tim manajemen global Unilever. Vivek akan mengawasi Southeast Asia (SEA) Portfolio Development, sedangkan Ainul akan memimpin Personal Care Digital Marketing Transformation and Capability di pasar Asia. Sementara itu, Hernie Raharja memutuskan untuk mengejar peluang di luar perusahaan.
“Keputusan strategis ini adalah bagian dari komitmen kami untuk membangun bisnis yang terus berkembang dalam jangka panjang di Indonesia. Fokus kembali ke bisnis utama akan mendorong inovasi yang lebih berdampak, memperkuat daya tahan, dan memastikan bahwa Perseroan berada pada posisi yang tepat untuk menghadapi tantangan serta meraih peluang di masa depan,” ucap Benjie Yap.
Editor: Eric Iskandarsjah Z