Seasonal Marketing: Memaksimalkan Penjualan pada Musim Tertentu

marketeers article
seasonal marketing | sumber: 123rf

Anda mungkin sering melihat beberapa brand yang mengeluarkan campaign yang sesuai dengan momen tertentu. Campaign ini sering kali bisa menyumbang traffic dan kenaikan sales. 

Campaign pada beberapa waktu tertentu itu disebut dengan seasonal marketing. Seasonal marketing ini bisa Anda temui pada Hari Lebaran, Valentine Day, Hari Natal hingga libur akhir tahun. 

Secara psikologis, konsumen juga memiliki beberapa motif pada momen tertentu ketika ingin melakukan pembelian produk. Pemasaran musiman bisa menciptakan euforia dan perasaaan fear of missing out (FOMO) pada pelanggan, sehingga pelanggan terdorong untuk ingin cepat-cepat melakukan pembelian pada masa promo atau diskon. 

Berikut Marketeers telah rangkum mengenai penjelasan seasonal marketing yang bisa Anda terapkan pada bisnis Anda: 

Apa yang dimaksud seasonal marketing?

Menurut Indeed, seasonal marketing adalah berbagai jenis promosi yang dibuat oleh brand pada waktu tertentu dalam satu tahun, ini bisa juga disebut dengan musim penjualan. 

Sementara itu, melansir dari Pupupsmart menyebut seasonal marketing sebagai promosi berbatas waktu yang bertujuan untuk meningkatkan penjualan dengan menggunakan kombinasi pemasaran yang tepat. Strategi pemasaran musiman ini diambil sebagai cara untuk memaksimalkan efektivitas dari iklan yang dibuat dan mendorong bisnis untuk bisa memanfaatkan berbagai momen yang menarik bagi pelanggan. 

Seasonal marketing sering kali berisi promosi spesial untuk menarik perhatian pelanggan pada beberapa musim tertentu. Sebagai contoh, pada momen hari raya, penjualan produk fesyen dan makanan justru meningkat sehingga pelaku bisnis menggenjot penjualan dengan berbagai diskon dan promo menarik.

BACA JUGA: Personalized Marketing: Setiap Konsumen Ingin Kebutuhannya Dimengerti

Keuntungan seasonal marketing

Terdapat banyak keuntungan yang bisa didapatkan brand ketika memanfaatkan pemasaran musiman ini.

1. Menarik euforia pelanggan pada musim tertentu

Momen liburan atau hari raya yang bersifat musiman ini sering kali diisi oleh kegembiraan dan euforia bagi pelanggan. Penawaran musiman ini memang umumnya terjadi pada beberapa waktu tertentu saja. 

2. Meningkatkan brand awareness

Pemasaran musiman membantu bisnis untuk menarik pelanggan baru melalui promo spesial. Makin banyak pelanggan baru yang didapatkan, maka menunjukkan peningkatan pada brand awareness pelanggan.

3. Mendorong pelanggan untuk membeli produk

Calon pelanggan yang sebelumnya hanya berada pada titik aware dapat terdorong untuk melakukan pembelian karena adanya berbagai campaign yang menarik perhatian. 

Pelanggan akan mengambil peluang untuk mendapat harga miring dan produk bagus pada masa-masa tertentu. Promosi yang efektif dapat mendorong penjualan produk meningkat selama durasi seasonal marketing berlaku.

BACA JUGA: ATL Marketing vs BTL Marketing, Mana yang Efektif bagi Bisnis?

Langkah-langkah membuat seasonal marketing campaign

Berikut beberapa langkah yang bisa membantu Anda untuk membuat campaign dengan pendekatan seasonal marketing.

1. Pahami audiens dan pasar yang Anda ingin masuki

Anda perlu memahami pelanggan dari segi demografis, geografis, dan psikografis, mulai dari usia, jenis kelamin, hobi hingga kesukaan. Kenali pain points dari pelanggan Anda dan pahami apa ekspektasi mereka terhadap produk yang Anda jual.

Jangan lupakan kompetitor Anda sebagai pembanding dalam melakukan strategi seasonal marketing dan penjualan produk. Cari insight dan ide pemasaran sebanyak-banyaknya yang relevan dengan siapa pelanggan Anda.

2. Buat marketing campaign yang sesuai pada musimnya

Setiap musim dan momen tentu memiliki karakteristiknya sendiri. Karakteristik inilah yang perlu Anda ketahui sebagai cara Anda untuk mengomunikasikan produk Anda. 

Sebagai contoh, momen Hari Valentine yang identik dengan kasih sayang dan penuh cinta yang umumnya diisi oleh berbagai produk-produk berupa hadiah spesial bagi orang tersayang.

3. Maksimalkan diskon dan promosi

Pemasaran musiman menjadi waktu yang tepat untuk menawarkan diskon dan promosi produk yang dapat meningkatkan ketertarikan pelanggan untuk melakukan pembelian. Jangan sia-siakan momen ini. Perhitungkan lah cara terbaik yang bisa Anda lakukan untuk memaksimalkan promosi yang bisa meningkatkan keuntungan Anda

4. Optimalkan search engine optimization (SEO)

SEO bisa membantu iklan Anda berada di posisi tertinggi pada halaman pencarian. Anda bisa memanfaatkan story telling sebagai cara untuk menyampaikan pesan-pesan promosi. 

Anda bisa memulainya dengan membuat blog, konten yang relevan dengan tren, pain dan gain pelanggan, membuat website yang menarik dan informatif, serta memaksimalkan media sosial untuk bisa menjangkau pelanggan dengan lebih dekat.  

BACA JUGA: Niche Marketing: Garap yang Kecil, Berpotensi Untung Besar!

Demikianlah penjelasan lengkap mengenai seasonal marketing yang bisa Anda terapkan pada produk Anda. Teruslah up-to-date dan relevan dengan berbagai momen yang ada.

Sebelum momen tersebut datang, siapkan dan rencanakan terlebih dahulu dari jauh-jauh hari agar pemasaran musiman Anda matang dan efektif. Jangan sampai Anda melewatkan momen yang tepat untuk melakukan seasonal marketing. Jelilah melihat peluang yang mungkin muncul di depan Anda.

Editor: Ranto Rajagukguk

Related