Tarif Mulai Berlaku, Penjualan Tiket Whoosh Tembus 10.200 Tiket

marketeers article
Suasana antrean di stasiun kereta cepat. (FOTO: KCIC)

PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) telah resmi memberlakukan tarif pada tiket Kereta Cepat Whoosh. Kereta dengan relasi Jakarta-Bandung itu pun langsung diincar oleh masyarakat yang ingin menikmati sensasi dari perjalanan kereta tersebut.

General Manager Corporate Secretary KCIC Eva Chairunisa mengatakan, hal itu terlihat dari jumlah tiket yang telah terjual. “Sejak dibuka penjualan pada 14 Oktober, total penjualan tiket hingga 17 Oktober adalah sebanyak 10.200 tiket,” kata Eva dalam keterangan pers kepada Marketeers, Rabu (18/10/2023).

Menurutnya, tiket itu dibeli oleh penumpang perorangan maupun penumpang yang menaiki kereta tersebut dalam grup atau rombongan. Secara rinci, ia mengungkap bahwa tiket perorangan yang terjual adalah sebanyak 3.050 tiket.

BACA JUGA:  Whoosh Berikan Diskon 50% untuk Pembelian Tiket lewat Aplikasi

“Untuk tiket rombongan, total yang terjual adalah sebanyak 7.150 tiket,” ucapnya. Dari situ terlihat bahwa banyak masyarakat yang ingin menikmati Whoosh secara bersama-sama sambil berwisata ke Bandung.

Melihat tingginya animo masyarakat terhadap kereta cepat tersebut, KCIC pun memberikan sejumlah apresiasi khsusu. Menurutnya, bagi penumpang yang sebelumnya telah membeli tiket Kereta Cepat Whoosh untuk keberangkatan pada 18 hingga 23 Oktober akan mendapatkan tiket gratis sesuai jumlah yang telah dibeli sebelumnya.

“Hal tersebut merupakan hadiah atau kado yang KCIC berikan kepada penumpang yang telah antusias membeli tiket Kereta Cepat Whoosh sejak awal dibukanya penjualan. Untuk mendapatkan award ticket tersebut, masyarakat dapat mengunjungi loket atau customer service di stasiun dan menunjukkan bukti transaksi yang telah didapatkan sebelumnya,” kata dia.

BACA JUGA:  Jaga Loyalitas Pelanggan, Pelita Air Bagi Tiket Liburan ke Bali

Selain itu, saat ini masyarakat juga bisa menikmati diskon lewat pembelian tiket menggunakan aplikasi Whoosh. Hal ini dilakukan sebagai apresiasi sekaligus dorongan agar masyarakat tertarik untuk menggunakan aplikasi tersebut.

Ia mengatakan, dengan aplikasi Whoosh, penumpang akan lebih mudah untuk melihat jadwal, melakukan pemesanan, hingga melakukan boarding melalui QR Code tiket yang akan muncul di aplikasi setelah melakukan pemesanan.

Penerapan berbagai promo ini akan terus dilakukan karena kereta cepat Whoosh adalah kereta komersial. Sehingga KCIC akan menggunakan strategy dynamic pricing yang membuat penerapan tarif akan mengikuti pola permintaan atau strategi perusahaan dengan menggunakan perhitungan dan kajian yang tepat.

“KCIC mengucapkan terima kasih atas berbagai dukungan dari seluruh stakeholder dan kepercayaan dari masyarakat yang membuat KCIC dapat terus maju untuk menyelesaikan proyek strategis nasional ini. Sejak diuji coba dan digratiskan, kita sudah mulai melihat bahwa kereta cepat Whoosh mulai menjadi suatu kebanggaan masyarakat Indonesia,” ujar dia.

Editor: Muhammad Perkasa Al Hafiz

Related