ADCO Law, sebuah firma hukum yang merupakan anggota dari Alliott Global Alliance (AGA) di Indonesia, mengumumkan penunjukan dua partner baru yang mulai berlaku pada 1 Januari 2024.
Kedua partner baru tersebut adalah Hanny Marpaung, yang akan memimpin praktik baru Pasar Modal & Sekuritas. Lalu Morales Sundusing yang akan memimpin area praktik Ketenagakerjaan dan Hubungan Industrial.
Dendi Adisuryo, Senior Partner ADCO Law, menyatakan bahwa penunjukan kedua partner baru ini mencerminkan pertumbuhan signifikan firma hukum mereka.
“Pembukaan praktik baru dan promosi partner baru adalah bentuk komitmen mereka untuk terus memberikan layanan terbaik kepada klien dalam menghadapi perkembangan hukum dan bisnis yang dinamis,” kata Dendi dalam siaran persnya, Selasa (9/1/2024).
BACA JUGA: Juventus Alami Pekan yang Berat, Kena Hukuman dan Dikalahkan Empoli
Lebih lanjut, Hanny Marpaung dengan pengalamannya dalam berbagai transaksi pasar modal, akan memimpin praktik Pasar Modal & Sekuritas. Ia telah mewakili emiten dan penjamin emisi dalam penawaran umum perdana, right issue, dan penerbitan surat utang.
Hanny juga memberikan nasihat hukum tentang berbagai masalah kompleks di pasar modal, termasuk keterbukaan informasi, tata kelola perusahaan, transaksi material, transaksi afiliasi, serta merger dan akuisisi.
Pasar modal Indonesia mencatatkan sejarah tertinggi pada tahun 2023 dengan 79 perusahaan tercatat, menurut data dari IDX. Dengan pembukaan praktik baru ini, Hanny menyatakan harapannya untuk berpartisipasi dalam pengembangan pasar modal Indonesia.
Sementara itu, Morales Sundusing, yang telah diakui sebagai salah satu Indonesia’s 50 Future Legal Leaders oleh Asia Business Law Journal pada tahun 2023, akan memimpin praktik Ketenagakerjaan dan Hubungan Industrial.
BACA JUGA: ADCO Law: Pelaku Usaha Harus Antisipasi Risiko Hukum Tahun 2023
Morales telah memperoleh kepercayaan dari klien di berbagai industri dan fokus pada hukum ketenagakerjaan, litigasi peradilan, dan alternatif penyelesaian sengketa.
Morales memiliki peran penting dalam memberikan arahan mengenai kepatuhan hukum terhadap peraturan perundang-undangan di Indonesia. Kemahirannya dalam Bahasa Indonesia, Inggris, dan Mandarin, serta pemahaman komprehensif terhadap regulasi dan peraturan, membantu kliennya memahami setiap regulasi di Indonesia.
Editor: Muhammad Perkasa Al Hafiz