BMW Connected Drive jadi Amunisi BMW Pikat Konsumen di Segmen Premium
Di era digital, mobil tidak lagi sekadar alat transportasi, tetapi telah berevolusi menjadi ruang personal yang terhubung dengan teknologi, menghadirkan pengalaman berkendara yang lebih nyaman, efisien, dan intuitif. BMW, perusahaan otomotif asal Jerman, memahami perubahan ini dan menghadirkan BMW Connected Drive, sebuah inovasi yang membuat kendaraan jadi lebih dari sekadar alat transportasi, tetapi juga mitra dalam kehidupan sehari-hari.
Bayu Riyanto, Marketing Director BMW Indonesia, menjelaskan bahwa inovasi ini adalah bagian dari visi perusahaan untuk menghadirkan pengalaman berkendara premium yang tidak hanya berfokus pada performa, tetapi juga kemudahan dan kenyamanan.
“Mobil BMW saat ini bukan sekadar kendaraan, melainkan partner yang selalu terhubung dengan penggunanya, bahkan sebelum mereka masuk ke dalam mobil. Dengan teknologi yang semakin cerdas, kami ingin memastikan bahwa setiap perjalanan lebih dari sekadar mengemudi, tetapi juga memberikan pengalaman berkendara yang lebih personal dan menyenangkan,” jelas Bayu dalam WOW Brand 2025 yang diselenggarakan di The Ballroom at Djakarta Theater pada Rabu (26/2/2025).
Teknologi yang Menyatu dengan Gaya Hidup
BMW Connected Drive merupakan fitur yang dirancang untuk memberikan kontrol penuh kepada pengemudi melalui sistem yang terintegrasi dengan smartphone.
Teknologi ini memungkinkan pengguna mengakses berbagai fungsi kendaraan secara praktis, mulai dari menyalakan mesin dan mengatur suhu kabin dari jarak jauh hingga memantau status kendaraan secara real-time melalui aplikasi BMW.
BACA JUGA: Mengintip Lini Lengkap Mobil Listrik MG di Indonesia
Dengan fitur Digital Key, smartphone dapat berfungsi sebagai kunci kendaraan yang dapat dibagikan dengan mudah kepada anggota keluarga, sehingga tidak perlu lagi khawatir jika kunci fisik tertinggal.
Selain itu, sistem navigasi cerdas membantu pengemudi menemukan rute terbaik, menghindari kemacetan, serta mencari tempat parkir dengan lebih efisien.
Bayu menegaskan bahwa kehadiran teknologi ini bukan hanya sekadar inovasi, tetapi juga memberikan nilai lebih bagi para pengguna BMW. Merek ini ingin memastikan pelanggan tidak hanya mendapatkan mobil premium, tetapi juga merasakan kemudahan dan kenyamanan dalam kehidupan sehari-hari.
“Dengan fitur-fitur yang terus dikembangkan, BMW Connected Drive membuktikan bahwa teknologi dapat menjadi solusi nyata untuk meningkatkan pengalaman berkendara, menjadikannya lebih praktis dan efisien,” kata Bayu.
Sebagai pionir inovasi, BMW terus mengembangkan teknologi untuk masa depan. Salah satu terobosan terbaru yang diperkenalkan adalah Panoramic iDrive dan BMW Operating System (OS) X, yang pertama kali diluncurkan di Las Vegas.
Teknologi ini memungkinkan informasi penting bagi pengemudi ditampilkan langsung di kaca depan, mengurangi gangguan saat berkendara dan meningkatkan keamanan.
Dengan tampilan yang lebih intuitif, pengemudi dapat tetap fokus di jalan tanpa harus mengalihkan pandangan ke layar dashboard.
BACA JUGA: Dua Mobil Konsep yang jadi Magnet di IIMS 2025
Selain menghadirkan teknologi yang meningkatkan pengalaman berkendara, BMW juga berinvestasi dalam pengembangan kendaraan otonom serta eksplorasi sumber energi alternatif seperti hidrogen.
Langkah ini menunjukkan komitmen BMW dalam menghadirkan kendaraan yang tidak hanya canggih dan bertenaga, tetapi juga lebih ramah lingkungan.
“Dengan terus berinovasi, kami ingin memastikan bahwa mobilitas masa depan tidak hanya sebatas performa tinggi, tetapi juga berkontribusi pada keberlanjutan lingkungan dan kebutuhan pengguna yang terus berkembang,” ucapnya.
Dengan pendekatan yang mengutamakan teknologi serta kenyamanan penggunanya, BMW memastikan bahwa kendaraan bukan hanya alat transportasi, tetapi juga ruang yang memberikan pengalaman lebih dari sekadar berkendara.
Editor: Eric Iskandarsjah Z
