Program Literasi Gizi Frisian Flag Sentuh 4.806 Sekolah Dasar di Indonesia

marketeers article

Program Gerakan Nusantara (Gernus) yang dinisiasi oleh PT Frisian Flag Indonesia (FFI) belum lama ini mengedukasi para guru dan orang tua murid sekolah dasar di wilayah DKI Jakarta. Memasuki tahun kedelapan, program ini kembali memberikan literasi mengenai gizi. 

Pasalnya, literasi gizi semakin penting untuk dipelajari, dipahami, dan diterapkan oleh siswa. Harapannya, masyarakat dapat membiasakan pola konsumsi pangan sehat dan gaya hidup aktif yang diperlukan bangsa Indonesia untuk melalui masa pandemi.

Di dalam sambutannya, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nadiem Anwar Makarim, menyampaikan apresiasi kepada Frisian Flag Indonesia yang telah menginisiasi Gerakan Nusantara Program Edukasi Gizi. 

“Orang tua memiliki peran sangat penting dalam proses pendidikan anak termasuk dalam penerapan pola hidup bersih dan sehat. Hikmah di masa pandemi kita diajarkan mengenalkan paradigma baru pendidikan yang lebih kolaboratif , kreatif dan inovatif,” ujar Nadiem.

Menurutnya, orang tua adalah sentral di dalam pendidikan anak. Inilah saatnya semua komponen pendidikan, orang tua, guru dan siswa berkolaborasi mencoba hal baru, banyak tanya, banyak coba, dan banyak berkarya.

Sejak diluncurkan tahun 2013, Gernus terus memaksimalkan kontribusinya untuk meningkatkan kualitas pendidikan khususnya dalam hal literasi gizi kepada siswa-siswa sekolah dasar. Gernus mengutamakan kegiatan untuk mendukung Program Gizi Anak Sekolah (ProGAS) yang digagas Kemendikbud RI.

Hingga saat ini, Gernus telah menjangkau 2.520.774 siswa dan 4.886 guru di 4.806 Sekolah Dasar di Indonesia. Tak sendirian, FFI bekerja sama dengan kalangan akademisi dan para ahli, di antaranya Pusat Kajian Gizi dan Kesehatan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia (PKGK FKMUI).

Bersama PKGK FKMUI, Gernus mengukur dampak positif bagi perilaku sehat dan aktif anak melalui studi PSP (Pengetahuan-Sikap-Perilaku). Hasil studi yang dilakukan pada tahun 2015, 2016, 2017, dan 2018 menemukan peningkatan yang signifikan terhadap pengetahuan gizi dan perilaku sehat aktif yang lebih baik.

Related